Selasa, 19 April 2016

Mengenal Berbagai Jenis Pasir untuk Bangunan

Mengenal Berbagai Jenis Pasir untuk Bangunan


Pasir merupakan bahan yang sangat penting untuk bangunan tetapi Anda mungkin bingung ketika dihadapkan pada kenyataan bahwa pasir untuk bangunan ada beberapa macam. Oleh sebab itu penting untuk mengenal berbagai jenis pasir serta kegunaannya. Tergantung dari kegunaannya pasir terbagi menjadi pasir cor (pasir beton), pasir pasang dan pasir urug. Nah, bagaimana cara membedakan ketiga jenis pasir tersebut?
Bila Anda hendak melakukan pekerjaan pengecoran kolom, dak dan plat maka belilah pasir yang butirannya kasar yaitu pasir beton. Pasir beton biasanya merupakan pasir yang diperoleh dari kawah gunung atau aliran sungai. Pasir beton yang baik mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
  • Berwarna hitam
  • Butirannya kasar, keras dan tajam, berukuran 0.075 sampai 5.0 mm.
  • Sedikit mengandung lumpur, tidak boleh melebihi 4%. Untuk mengujinya cukup rendamkan segenggam pasir  dalam air. Jika warnanya coklat dan keruh, dipastikan pasir tersebut memiliki kandungan lumpur yang cukup tinggi. Pasir beton yang tidak mengandung lumpur airnya tidak akan berubah warna meski menjadi kotor.
Pasir pasang merupakan pasir yang cocok dipergunakan untuk pekerjaan pemasangan fondasi batu kali, pemasangan bata atau batako serta plesteran. tembok. Pasir pasang dapat bersumber dari aliran sungai maupun dari galian gunung. Pasir pasang yang baik memiliki butiran yang lebih halus dari pasir beton (0.063-4.75mm) dengan harus memiliki kandungan pasir halus (0.063-0.425mm) tidak kurang dari 1,5% dan lumpur kurang dari 4%.
Pasir urug merupakan pasir yang berkualitas rendah dengan kandungan lumpur tinggi. Pasir ini tidak cocok untuk konstruksi bangunan tetapi bisa diaplikasikan sebagai lapisan dasar untuk pengerjaan fondasi atau paving blok.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar